Era internet dapat dikatakan semakin memudahkan aktivitas orang, termasuk dalam berbelanja. Bila membutuhkan suatu barang kita tinggal browsing di internet dan mencarinya di marketplace langganan. Di sana terdapat puluhan online shop yang menyediakan produk dimaksud dan kita tinggal memilih harga yang termurah atau menawarkan nilai tambah, misalnya gratis ongkir. Marketplace local sendiri tersedia cukup beragam namun yang cukup popular adalah Tokopedia dan Bukalapak.
Bagi anda yang berniat untuk memulai kebiasaan baru berbelanja online, inilah keunggulan serta kelemahan Tokopedia vs Bukalapak. Selain itu kamu juga bisa sekaligus menjadi penjual, di zaman serba teknologi belajar tentang cara bisnis online adalah hal yang sangat dibutuhkan, siapa tau bisa menjadi sumber tambahan rezeki.
Berikut ini kelebihan dan kekurangan jualan di tokopedia [tahun] yang harus Anda ketahui, karena dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan tokopedia maka kita bisa membandingkan dalam strategi apa yang akan digunakan.
Mengetahui kelebihan dan kekurangan Tokopedia vs Bukalapak
Tokopedia adalah startup karya anak bangsa yang mulai dirintis di tahun 2014. Sempat tertatih-tatih di awal memulai bisnisnya, marketplace ini saat ini menjadi salah satu tujuan belanja online sebagian besar masyarakat Indonesia. Ini karena Tokopedia selalu tampil dengan fitur-fitur termutakhir. Tak hanya menarik bagi konsumen, Tokopedia juga menjadi salah satu platform yang banyak diminati para seller untuk memajang produk yang dijual. Nah, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari marketplace yang satu ini.
Kelebihan Tokopedia
Keunggulan marketplace ini yang pertama adalah aplikasinya mempunyai tampilan yang ringan dan mudah digunakan.
Situs ini merupakan salah satu yang dapat diunduh cuma-cuma.
Waktu loadingnya pun tergolong singkat, terutama saat mengakses laman-laman toko untuk mencermati produk-produk yang dijual.
Pada bagian daftar produk terlihat sangat jelas serta kategorinya beragam, termasuk keberadaan fitur harga grosir.
Tokopedia juga menyediakan fitur untuk perkiraan harga total yang harus dibayar oleh konsumen. Contohnya jumlah keseluruhan harga belanjaan termasuk dalam kelipatan, termasuk prediksi ongkos kirim hingga beberapa alternative jasa pengiriman barang yang tersedia.
Marketplace ini memiliki fitur pre-order untuk barang-barang impor. Tetapi umumnya membutuhkan waktu yang agak lama.
Pentransferan dana pun cukup cepat. Untuk pemindahan dana dibutuhkan waktu sekitar dua hingga tingga jam atau maksimal empat jam ke seluruh bank-bank terkemuka di tanah air.
Tokopedia menggunakan kode OTP sehingga system keamanannya cukup baik.
Setelah invoice masuk untuk memproses order waktunya lebih fleksibel yaitu antara lima hingga tujuh hari.
Tokopedia juga menyediakan fitur blog tersendiri dengan konten-konten yang bervariasi, mulai dari informasi hingga tips-tips bermanfaat yang berhubungan dengan penjualan hingga optimasi online shop.
Kakurangan Tokopedia
Satu kelemahan Tokopedia yang sering dikeluhkan oleh pelanggan adalah terlalu sering maintenance. Akibatnya kegiatan belanja atau berjualan di marketplace menjadi terhambat dan menimbulkan ketidaknyamanan.
Seringnya maintenance disebabkan oleh error yang sering terjadi pada situs resmi serta aplikasi marketplace ini.
Setelah maintenance juga masih sering terjadi error yang memakan waktu hingga satu atau dua hari dan dalam masa tersebut terjadi gangguan yang bermacam-macam.
Para seller sering melakukan perang harga pada marketplace ini sehingga produk yang dijual sedikit lebih tinggi sudah pasti berpeluang lebih kecil untuk diminati.
Marketplace ini sayangnya belum memiliki fitur blacklist baik untuk penjual atau pembeli.
Pengelolaan bagian stok belum dioptimalkan sehingga stok produk belum secara otomatis diperbarui setelah terjadi pembelian.
Tokopedia juga belum menyediakan fitur diskon dengan batas kadaluarsa.
Nah, demikian kelebihan dan kekurangan Tokopedia yang perlu Anda ketahui. Berikut ini adalah ulasan tentang competitor Tokopedia, yaitu Bukalapak yang juga dapat menambah wawasan serta menjadi referensi Anda.
Kelebihan dan kekurangan Bukalapak
Bukalapak juga merupakan startup karya anak bangsa yang naik daun dengan waktu relative singkat.Salah satunya karena system marketingnya yang cukup unik. Inilah beberapa kelebihan serta kelemahan marketplace ini.
Kelebihan Bukalapak
Marketplace ini hadir dengan inovasi-inovasi terkini berbasis teknologi canggih. Yang cukup menonjol adalah tampilannya yang baik dan untuk menambahkan gambar bisa hingga 5 gambar sekaligus dengan system drop dan drag.
Bukalapak dapat mengatasi masalah manajemen stok bagi penjual online. Jadi saat produk sedang menunggu pembayaran dari pembeli secara otomatis jumlah stok akan berkurang. Kemudian bila transaksi dibatalkan jumlah stok secara otomatis akan kembali seperti semula.
Bukalapak juga menyediakan fitur pilihan ongkos kirim yang disediakan oleh beragam jasa pengiriman barang.
Marketplace yang satu ini juga menyediakan fitur diskon untuk produk-produk yang dijual. Untuk menarik minat pelanggan, tak jarang diselenggarakan promo diskon.
Proses transfer dana dari Bukalapak juga cukup cepat dengan tampilan yang praktis dan ringan.
Marketplace ini dilengkapi fitur widget yang berguna untuk mempromosikan online shop Anda pada situs atau akun media social.
Sama seperti Tokopedia, Bukalapak juga menerapkan system OTM demi keamanan.
Fitur-fitur premium yang disediakan oleh perusahaan juga sangat menarik dan tentu saja tak berbayar.
Kekurangan Bukalapak
Sayangnya warna dasar yang dipilih sebagai tema tampilan terlihat sangat mengganggu karena menyolok.
Saat dicari dengan search engine Bukalapak cukup sulit ditemukan karena kurangnya optimasi SEO.
Pencairan dana dari Bukadompet Bukakapak tergolong cukup lama, bahkan membutuhkan waktu lebih dari satu hari.
Dimensi kotak yang disediakan pada fitur deskripsi barang tak terlalu mencukupi karena terlalu kecil. Akibatnya tag html kerap terbawa pada tulisan atau sering error.
Lag dan loading sangat sering terjadi karena aplikasi Bukalapak menggunakan memori RAM yang cukup banyak.
Banyak mitra penjual yang mengeluhkan fitur quick buyer karena tak dapat mengontak pelanggan secara langsung.
Bukalapak juga tak menyediakan fitur pre order.
Seller hanya memiliki waktu dua hari untuk mengirimkan nomor resi pengiriman sehingga waktu pemrosesan order yang terlalu singkat bisa sangat merepotkan.
Fitur notifikasi kerap mengalami keterlambatan hingga terasa tak terlalu bermanfaat.
Seller atau pun pembeli yang bermasalah tidak dapat di-blacklist. Sebenarnya permasalahan ini sama dengan marketplace Tokopedia.
Dari ulasan di atas dapat disimpulkan lebih aman mana Tokopedia dan Bukalapak, keduanya menerapkan system pengamanan yang sama yaitu dengan OTP atau One Time Password. Jadi dapat dikatakan setara dari segi keamanan. Untuk memilih mana yang terbaik beberapa poin yang perlu Anda perhatikan adalah waktu pengiriman, layanannya memuaskan atau tidak, apakah dapat bertransaksi dengan nyaman, dan seterusnya.
Selain membandingkan Tokopedia VS Bukalapak, Anda juga bisa mempertimbangkan marketplace-marketplace lain yang semakin banyak jumlahnya di Indonesia, misalnya OLX, Bhinneka, Blanja.com, Zalora, Shoppee, dan sebagainya. Tentu saja setiap orang memiliki prioritas dan pertimbangan masing-masing dalam memilih tempat belanja atau berjualan yang paling baik menurutnya atau paling sesuai dengan produk yang dipasarkan.
Marketplace bagaimana pun juga menjadi salah satu platform bisnis online yang cukup efektif untuk alternative promosi produk Anda. Pelajari bagaimana strategi terbaik untuk tetap sukses walaupun sering terjadi perang harga. Bisnis online juga tidak sebatas menjadi online shop saja, ada banyak cara memulai bisnis online bagi pemula. Misalnya ialah dengan menjadi penulis online, investasi online, atau belajar cara menjadi trader forex.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi referensi bagi Anda, baik pembeli atau pun seller!
Comments